Akhir pekan diawal tahun 2013. Kami,
enam anak muda memutuskan diri untuk berlibur ke Jogjakarta. Bagi kami hari
libur itu waktunya untuk jalan-jalan. Ya, ada waktu satu minggu sebelum ujian
akhir semester yang bisa dimanfaatkan. Jogja adalah tempat yang tepat untuk
menggoreskan cerita-cerita dimasa muda dan meninggalkan kenangan bersama
teman-teman. Dari wisata belanja di malioboro sampai pantai selatan yang
terkenal apik pemandangannya bisa dikunjungi, tapi sayang musim penghujan yang
sedang berlangsung ternyata mengganggu hari berlibur kami.
Sabtu sore itu langit tampak
ditutupi awan hitam, rata sejauh mata memandang. Ada yang sudah pekat hitam dan
ada pula yang samar-samar masih agak putih. Belum ada seminggu januari berlalu,
hujan sering turun dan orang-orang berpergian dengan payung bila kemana-mana.
Bila angin berhembus semilir, dingin akan lebih menusuk sampai ke daging.
Sore
itu, sebelumnya aku dan fida telah menunggu di kampus dari jam 2 tadi. Endar,
adit naklucu dan ayu belum juga mengirim pesan, memberitahu bahwa perkuliahan
pengganti sudah selesai. Kami berdua merasa haus, berinisiatif untuk mencari
minum di kantin. Kami berjalan dari gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa(PKM)
sekalian mengenalkan fida kepada lingkungan kampus Udinus, maklum fida bukan
mahasiswa Udinus. Kami berjalan beriringan pelan namun pasti.
Tak
sengaja kami bertemu ayu dan teman-teman lainnya di bawah pohon rindang(DPR).
Langkah menuju kantinpun berhenti setelah kepergok dengan ayu, dari kejauhan
aku lihat mereka nampak sedang duduk-duduk santai di sana. “sialan” kataku
dalam hati. Kenapa mereka tidak memberikan kabar kalo kuliah sudah selesai, apa
mereka tidak merasa sedang di tunggu? Istirahat sebentar itu alasan mereka.
Ada
3 cowok dan 4 cewek yang akan ke jogja. “la terus gmna?” tanyaku kepada mereka.
“mas, bantu toh cari 1 cowok lagi, mas punya temen gag yang bisa di ajak?”
seperti biasa ayu dengan manjanya bicara. Lalu aku coba menghubungi mas Legowo
untuk ikut dengan kami ke jogja. Iya, akhirnya mas legowo mau ikut dengan kami
dengan sedikit paksaan dari kami. Ayu dkk memang sudah mengenal mas
legowo,mereka sama-sama dari fakultas kesehatan Udinus.
Kantin
tutup karena bukan hari efektif kuliah. Aku mengajak fida untuk meneruskan
mencari minuman disekitar kampus. WM Bu Hany 6 akhirnya menjadi tempat menunggu
bagi kami. Ayu mandi dan mempersiapkan pakaian, begitu juga endar. Adit masih
menemani Erik mengurusi masalah motornya yang belom bisa keluar gara-gara tidak
bisa menunjukkan STNK. Fida pun masih santai menunggu sambil menyedot segelas
jus di meja Bu Hany.
Akhirnya
Erik tak mendapat restu untuk berlibur ke jogja bersama-sama kami. Orang tuanya
melarang untuk itu. Akhirnya kami berangkat ber-enam. Dari kosnya Naklucu kami
memulai perjalanan.
#bersambung (Wahyu Dwi Pranata)
Comments
Post a Comment