Diusulkan oleh:
Brilly Andro Makalew
Handoko Purnama
Prasetyawati Diah Pitaloka
|
1301058844 2009
1301008335 2009
1301023670 2009
|
Universitas Bina Nusantara
JAKARTA
2013
Halaman Pengesahan
1 Judul
Kegiatan
|
:
|
Aplikasi
Pengatur Keuangan Pribadi Berbasis Android
|
2 Bidang
Kegiatan
(Pilih salah satu)
|
:
|
( ) PKM-P ( )
PKM-M (X) PKM-KC
( ) PKM-K ( )
PKM-T
|
3. Ketua
Pelaksana Kegiatan/Penulis Utama
|
||
a. Nama Lengkap
|
:
|
Brilly Andro
Makalew
|
b. NIM
|
:
|
1301058844
|
c. Jurusan
|
:
|
Teknik
Informatika
|
d. Universitas/Institut/Politeknik
|
:
|
Universitas Bina
Nusantara
|
e. Alamat Rumah dan No Tel./HP
|
:
|
Jl. Belitung
no.6 Cimone Tangerang
|
f. Alamat email
|
:
|
brilly.andro@yahoo.com
|
4. Anggota
Pelaksana Kegiatan/Penulis
|
:
|
2 orang
|
5. Dosen Pendamping
|
:
|
|
a. Nama Lengkap dan Gelar
|
:
|
Yulyani Arifin, S.Kom., MM
|
b. NIDN
|
:
|
D1831
|
c. Alamat Rumah dan No Tel./HP
|
:
|
Jl. H. Musyirin I No 2B Kedoya Jak-bar
|
6. Biaya Kegiatan Total
|
:
|
|
a. Dikti
|
:
|
Rp 5.230.000
|
b. Sumber lain (sebutkan . . . )
|
:
|
Rp
|
7. Jangka Waktu Pelaksanaan
|
:
|
3 bulan
|
Jakarta, 27 Agustus 2013
Menyetujui
Ketua Jurusan
Fredy Purnomo, S.Kom.,
M.Kom.
NIP : D1892
|
Ketua Pelaksana
Kegiatan
Brilly Andro Makalew
NIM 1301058844
|
Wakil Rektor Bidang
Kemahasiswaan
Drs. Andreas Chang, MBA
NIP : D3394
|
Dosen Pendamping
Yulyani Arifin, S.Kom., MM
NIDN : ????
|
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah memudahkan pengguna melakukan pencatatan
dan pengaturan kegiatan keuangan pada media smartphone berbasis Android
sehingga memudahkan pengevalusian dan pencapaian tujuan keuangan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode analisis
dan perancangan. Metode analisis meliputi analisis terhadap kuesioner dan
aplikasi sejenis. Metode perancangan meliputi pembuatan model yang dapat
menjelaskan fungsi-fungsi yang dilakukan oleh aplikasi beserta detil cara
penggunaannya dengan menggunakan Unified Modelling Language (UML)
berupa Use Case Diagram, Activity Diagram, Class Diagram, dan
Sequence Diagram. Hasil yang dicapai adalah suatu aplikasi pengatur
keuangan berbasis Android. Kesimpulan dari hasil penelitian adalah aplikasi
yang dapat membantu pengguna mengatur kegiatan keuangannya sehingga tujuan
keuangan dapat tercapai. Selain itu aplikasi ini juga memudahkan pencatatan
kegiatan keuangan pengguna yang akan disimpan untuk membantu penelusuran dan
pengevaluasian kegiatan keuangan. Fitur warner pada aplikasi ini juga
membantu memonitor pengeluaran yang dilakukan agar sesuai dengan batasan yang
telah ditentukan.
Kata Kunci:
Aplikasi, Keuangan Pribadi, Android
KATA PENGANTAR
Rasa syukur yang dalam kami sampaikan ke hadirat Tuhan
Yang Maha Esa, karena berkat kemurahanNya karya ini dapat kami selesaikan sesuai dengan yang diharapkan.
Kami membuat karya cipta dengan judul “APLIKASI PENGATUR KEUANGAN PRIBADI BERBASIS ANDROID”
untuk memecahkan suatu permasalahan yang banyak dialami bagi masyarakat dalam
mengatur keuangan secara pribadi.
Karya ini dibuat dalam rangka membantu setiap masyarakat dapat mengatur
keuangannya sendiri, demi tercapainya tujuan dan pengeluaran sehari-hari secara
pribadi. Aplikasi ini dapat membantu mewujudkan tujuan pemakai dan mempermudah
pengaturan keuangan pemakai. Aplikasi ini membantu meningkatkan perekonomian
masyarakat luas karena membantu mengatur pengeluaran dan pemasukan keuangan
secara pribadi.
Untuk kesempurnaan penulisan dan
aplikasi ini dikemudian hari, kami sangat mengharapkan kritik dan saran dari
semua pembaca. Hanya dengan kritik saran tersebut kesalahan, kekurangan dan kekhilafan
yang ada dalam penulisan dan aplikasi ini dapat diperbaiki.
Tak ada
gading yang tak retak , kami yakin masih banyak kekurangan yang masih harus
disempurnakan dari penulisan skripsi ini . Akhirnya dengan segala kerendahan
hati, kami berharap dan berdoa semoga penulisan dan aplikasi kami dapat
bermanfaat untuk kepentingan masyarakat luas.
Jakarta, Agustus 2013
Penulis
I. PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah
Pada era globalisasi ini, mutu
dan kualitas barang semakin bertambah baik. Hal ini diakibatkan keinginan
setiap perusahaan, bahkan individu, untuk berjuang dan bertahan di pasar yang
semakin besar dan padat. Akibatnya, begitu banyak cara yang dipakai oleh tim
pemasaran masing-masing untuk memasukkan image produk mereka di mata dan
pikiran para konsumen, yang nantinya konsumen pun mulai mengurangi waktu
memilih dan tidak mempertimbangkan kondisi keuangan yang ada. Butuh waktu
jangka panjang untuk menyadarkan konsumen atas apa yang sudah mereka beli.
Masalah keuangan peringkat satu
menurut Bruce Hokin (n.d:1) dalam artikelnya di www.streetdirectory.com adalah
“Spending without knowing your limits”, atau membelanjakan uang tanpa
mengetahui batasan diri sendiri, diikuti dengan peringkat dua “Spending
Without Setting Savings Targets”, atau membelanjakan uang tanpa mengatur
target simpanan. Dari sini terbukti bahwa sulitnya mengatur keuangan bukan
merupakan suatu masalah yang kecil ataupun sederhana.
Dalam pernyataan di Indonesia consumer
electronics report - Q1 2012 (n.d:36), dipaparkan bahwa BMI (Business
Monitor International) forecast menyatakan bahwa permintaan konsumsi
alat komunikasi elektronik di Indonesia akan meningkat kurang lebih 7.6% per
bulannya. Selain itu kebanyakan orang terlihat hampir selalu membawa telepon
genggam mereka kemanapun mereka pergi. Selain karena ukurannya yang pas di
saku, telepon genggam juga sangat dibutuhkan untuk proses komunikasi. Dengan
munculnya berbagai jenis smartphone dan aplikasi-aplikasi menarik yang
ditawarkannya juga, orang-orang dapat berjalan melangkahi waktu dengan lebih
cepat.
Android
adalah smartphone yang diperkirakan akan menjadi platform smartphone terpopuler
menurut Indonesia consumer electronics report - Q1 2012 (n.d:49).
Android juga merupakan smartphone yang harganya terbilang cukup
terjangkau dengan antarmuka yang cepat dan menarik. Oleh karena itu maka
pembuatan aplikasi keuangan ini menggunakan basis Android.
Perumusan Masalah
1.
Bagaimana
cara agar pengguna dapat merencanakan pengeluarannya setiap hari?
2.
Bagaimana
cara agar pengguna dapat melihat laporan pengeluaran yang sudah pernah ia
lakukan?
3.
Bagaimana
agar pengguna dapat mencatat pengeluarannnya dengan mudah?
Tujuan Program
1.
Membuat
aplikasi yang memudahkan pengguna untuk merencanakan pengeluarannya setiap
hari.
2.
Membuat
aplikasi yang memudahkan pengguna untuk melihat laporan pengeluaran yang sudah
pernah ia lakukan.
3.
Membuat
aplikasi di platform yang memudahkan pengguna untuk mencatat
pengeluarannya.
Luaran yang Diharapkan
1.
Aplikasi
yang memudahkan pengguna untuk merencanakan pengeluarannya setiap hari.
2.
Aplikasi
yang memudahkan pengguna untuk melihat laporan pengeluaran yang sudah pernah ia
lakukan.
3.
Aplikasi
yang berada di platform yang memudahkan pengguna untuk mencatat
pengeluarannya.
Kegunaan Program
1.
Pengeluaran
pengguna dapat terorganisasi dengan baik dan jelas.
2.
Pengguna
dapat membuat perencanaan keuangan dengan baik.
3.
Pengguna
dapat mencapai target jumlah dana yang ingin ditabung sesuai dengan perencanaan.
4.
Pengguna
memiliki catatan pengeluaran dan pendapatan yang lengkap dan akurat.
5.
Dengan
fitur warner yang dimiliki aplikasi, pengguna dapat mengetahui
ketika budget yang telah ditetapkan sebelumnya hampir mencapai limit.
6.
Aplikasi
ini juga memiliki fitur reminder yang dapat memberi peringatan kepada
pengguna untuk membeli atau membayar suatu kebutuhan yang telah direncanakan
sebelum batas waktu yang ditentukan.
II. TINJAUAN
PUSTAKA
Mobile Application
Mobile application atau yang biasa disebut juga dengan mobile
app adalah aplikasi yang dibangun khusus untuk perangkat genggam kecil
seperti mobile phone, smartphone, Personal Digital Assistant
(PDA) dan piranti mobile lainnya. Mobile app dapat secara
langsung terinstal pada sebuah piranti mobile atau diunduh oleh pengguna
dari app store atau internet (Viswanathan, 2012).
Mobile application membantu pengguna mengakses internet
servis yang biasanya dilakukan melalui komputer. Mobile app juga
memudahkan pengguna menggunakan internet pada piranti portable-nya.
Mobile app memiliki fungsi untuk melakukan bookmark pada suatu website,
mengirim email, dan lain-lainnya tergantung dari fungsi yang dimiliki
aplikasi (Webopedia, 2012).
Tipe Pengeluaran
Pengeluaran dapat dibagi ke dalam dua tipe
yaitu:
-
Tipe Pengeluaran Fixed
Pengeluaran fixed merupakan tipe
pengeluaran yang jumlahnya tetap setiap bulan. Beberapa contohnya adalah
pengeluaran untuk membayar sewa rumah, asuransi kesehatan, asuransi mobil,
asuransi kehidupan, dan lain-lain. Tagihan dengan tipe ini tidak dapat diubah
jumlahnya dengan mudah. Contohnya adalah untuk mengurangi tagihan sewa rumah,
pemilik tagihan harus mencari rumah baru dengan harga sewa yang lebih rendah.
Hal ini tentunya bukanlah hal yang mudah dan cepat untuk dilakukan.
Keuntungan dari meminimalisasi tipe
pengeluaran ini adalah pemilik uang tidak merasa membatasi lifestyle
yang dimilikinya. Contohnya adalah seseorang lebih memilih untuk menggunakan
asuransi kesehatan yang biasa dibandingkan dengan yang premium.
Tujuannya adalah agar ia memiliki sisa uang yang lebih untuk berbelanja atau
untuk membeli keperluan yang lainnya. Pada kenyataannya, membuat keputusan
seperti “Apakah harus membeli baju ini?” atau “Apakah harus makan di restoran
untuk malam ini?” lebih sulit dibandingkan dengan membuat keputusan untuk
memilih asuransi kesehatan yang lebih murah. Hal ini disebabkan pembuatan
keputusan untuk memilih tipe asuransi hanya terjadi satu kali. Sedangkan
pembuatan keputusan untuk makan di restoran dapat terjadi setiap hari (day-to-day
decisions).
-
Tipe Pengeluaran Variable
Pengeluaran variable merupakan tipe
pengeluaran yang jumlahnya dapat berubah setiap bulan tergantung dari
intensitas penggunaan atau pembelian. Tipe pengeluaran variable ini
sebagian besar mewakili pengeluaran discreationary, yaitu pengeluaran
yang bergantung kepada keputusan pemilik uang namun sebetulnya pengeluaran ini
bukanlah suatu hal yang necessary atau penting. Contohnya sepeti membeli
baju, makan di restoran, bermain Golf,
dan lain-lain. Sebagian dari tipe pengeluaran variable ini juga mewakili
pengeluaran yang penting. Contohnya adalah
pengeluaran untuk belanja bulanan, listrik, air, bensin, dan lain-lain.
Ketika seseorang harus mulai menabung,
biasanya tipe pengeluaran inilah yang mereka coba untuk diminimalisasikan.
Namun pada kenyataanya hal ini sulit untuk dilakukan karena membutuhkan
komitmen penuh setiap harinya untuk membuat keputusan yang cermat antara
membeli suatu barang atau tidak. (Pant, 2012)
III. Metode Pendekatan
Di dalam pembuatan karya ini digunakan beberapa metode yang sesuai
dengan kaidah-kaidah penulisan karya ilimiah yang terfokus ke dalam dua bagian
pokok yaitu:
1.
Metode Analisis
Untuk memastikan aplikasi yang akan
dibuat sesuai dengan tujuan, dilakukan proses analisis yang melalui
tahapan-tahapan :
1.
Analisis
terhadap hasil kuesioner.
2.
Analisis
terhadap aplikasi sejenis.
2. Metode
Perancangan
Metode
perancangan untuk membuat aplikasi pada penulisan ini menggunakan model Unified
Modelling Language (UML) berupa Use Case, Activity Diagram, Class
Diagram, dan Sequence Diagram. Selain UML, pada penulisan ini dibuat
juga perancangan struktur menu dan fitur pada aplikasi untuk solusi masalah,
perancangan layar (storyboard), dan perancangan database. Model-model ini dapat menjelaskan
fungsi-fungsi yang dimiliki oleh aplikasi serta alur kerja sistem.
IV.
Pelaksanaan Program
Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Program dilakukan di berbagai
tempat dengan pusat di Universitas Bina Nusantara. Proses pembuatan program
memakan waktu 3 bulan dari bulan Maret 2013 – Mei 2013.
4.2 Tahapan Pelaksanaan/Jadwal Faktual
Pelaksanaan
No.
|
Kegiatan
|
Bulan / t
|
|||||
Mar 2013
|
Apr 2013
|
Mei 2013
|
|||||
1
|
Studi
Kepustakaan
|
|
|
|
|
|
|
3
|
Pengumpulan
Data
|
|
|
|
|
|
|
4
|
Pembuatan
Sistem
|
|
|
|
|
|
|
5
|
Pembuatan Aplikasi
|
|
|
|
|
|
|
6
|
Pengujian & Perbaikan
|
|
|
|
|
|
|
4.3 Instrumen Pelaksanaan
Instrumen dalam implementasi program ini berupa smartphone
Android dengan Operating System 2.2 ke atas.
4.4 Rancangan dan Realisasi Biaya
Dalam pembuatan aplikasi ini,
biaya keseluruhan yang diterima dari Dikti dan dianggarkan pada proposal adalah
Rp. 5.230.000. Berikut adalah rinciannya:
Jenis Pengeluaran
|
Nilai Anggaran
|
Realisasi
|
Selisih
|
|
Rupiah
|
%
|
|||
Kertas
|
Rp. 30.000
|
300.000
|
1000
|
-270.000
|
Tinta
|
Rp. 250.000
|
500.000
|
200
|
-250.000
|
ATK
|
Rp. 150.000
|
200.000
|
133
|
-50.000
|
Transportasi
|
Rp. 1.500.000
|
1.500.000
|
100
|
0
|
Konsumsi
|
Rp. 1.200.000
|
1.500.000
|
125
|
-300.000
|
Komunikasi
|
Rp. 600.000
|
600.000
|
100
|
0
|
Laporan
|
Rp. 1.500.000
|
1.500.000
|
100
|
0
|
TOTAL:
|
Rp. 5.230.000
|
6.100.000
|
|
-870.000
|
V. HASIL DAN PEMBAHASAN
1.
Aplikasi pengaturan
keuangan Prosper menyediakan beberapa fitur yang tidak dimiliki oleh aplikasi
lain sejenis. Fitur-fitur ini dapat melengkapi kebutuhan dan harapan
pengguna akan aplikasi yang dapat membantu untuk melakukan perencanaan serta
pengaturan keuangan dengan baik sehingga tujuan keuangan dapat tercapai.
2.
Aplikasi pengaturan
keuangan Prosper menyediakan catatan mengenai kegiatan keuangan pengguna dengan
lengkap dan akurat. Hal ini memudahkan pengguna dalam melakukan pengevaluasian
keuangan.
3.
Aplikasi ini
memudahkan pengguna melihat gambaran kondisi keuangannya selama satu bulan.
Hasil kalkulasi total income dan total outcome per bulan, balance,
serta indikator untuk budgeting yang ada pada aplikasi ini dapat
memberikan gambaran yang jelas mengenai kondisi keuangan pengguna.
4.
Aplikasi pengaturan
keuangan Prosper ini memudahkan pengguna melakukan pencatatan kegiatan
keuangan. Hal ini dikarenakan tampilan serta fungsi-fungsi yang dimiliki
aplikasi ini mudah dimengerti.
5.
Aplikasi pengaturan
keuangan Prosper ini merupakan media yang lebih praktis untuk melakukan
pencatatan kegiatan keuangan. Hal ini dikarenakan sifat aplikasi yang berbasis mobile
sehingga pencatatan dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja selama pengguna
membawa smartphone yang digunakan.
6.
Aplikasi Prosper
ini dapat membantu pengguna dalam membuat perencanaan keuangan. Dengan
mengikuti langah-langkah yang telah diberikan, pengguna dapat membuat
perencanaan keuangan dengan baik.
7.
Aplikasi pengaturan
keuangan Prosper ini membantu pengguna mengingat tagihan yang perlu dibayar
atau keperluan yang perlu dilakukan sebelum batas waktu yang ditentukan. Hal
ini dapat menghindari pengguna dari masalah-masalah seperti membayar denda dan
lain-lainnya karena keterlambatan pembayaran.
VI.
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Aplikasi Prosper memenuhi kebutuhan
masyarakat akan alat pengatur keuangan yang praktis dan mudah. Dengan
tercapainya kemampuan pengaturan keuangan pribadi yang baik, maka ekonomi rumah
tangga atau pribadi memiliki kemungkinan untuk meningkat, dan juga dapat
merangsang keinginan masyarakat untuk menabung dari uang yang telah berhasil
dihemat. Keinginan untuk menabung ini tentunya akan mempengaruhi ekonomi
Indonesia secara positif. Maka dari itu secara tidak langsung, aplikasi ini
turut membantu Indonesia dalam pertumbuhan ekonominya, walaupun berada pada
level terrendah, yaitu level pribadi.
Saran
Berikut ini adalah saran
yang diberikan untuk pengembangan aplikasi Prosper di masa yang akan datang:
1.
Menambahkan fitur
untuk mengelompokkan transaksi kegiatan keuangan pengguna, baik pemasukan
maupun pengeluaran, sesuai dengan periode yang ditentukan oleh pengguna.
Misalnya melihat transaksi kegiatan keuangan per hari atau per minggu. Saran
ini didapat dari respon pengguna pada saat melakukan penyebaran kuesioner
evaluasi.
2.
Menambahkan fitur
yang memungkinkan pengguna untuk dapat melihat ringkasan kondisi keuangan yang
dimiliki sesuai dengan periode waktu yang ditentukannya. Saran ini didapat dari
respon pengguna pada saat melakukan penyebaran kuesioner evaluasi.
3.
Menambahkan fitur
untuk dapat mengekspor catatan kegiatan keuangan yang dimiliki oleh pengguna ke
perangkat lain. Hal ini bertujuan agar catatan keuangan yang dimiliki pengguna
tidak hanya tersimpan di satu tempat, melainkan dapat disimpan pada tempat lain
sebagai back-up. Contohnya mengekspor data ke smartphone lain,
dropbox, atau e-mail. Saran ini didapat dari respon pengguna pada saat
melakukan penyebaran kuesioner evaluasi.
VII. DAFTAR PUSTAKA
Hokin, B. (n.d). Personal
Finance Problems. Diperoleh 08-02-2012 from
http://www.streetdirectory.com/travel_guide/166363/finance/personal_finance_problems.html
Indonesia consumer electronics report - Q1 2012. (2012). (). London, United Kingdom, London: Retrieved from http://search.proquest.com/docview/911454451?accountid=31532
Pant. (2012). What’s
the Difference Between Fixed and Variable Expenses? Diakses
September
7, 2012, dari http://budgeting.about.com/od/budget_definitions/g/Whats-The-Difference-Between-Fixed-And-Variable-Expenses.htm
Viswanathan, Priya. (2012). What is a Mobile Application?. Diperoleh 30-09-2012 dari http://mobiledevices.about.com/od/glossary/g/What-Is-A-Mobile-Application.htm.
Webopedia. (2011). Android SDK. Retrieved December 18, 2012,
from http://www.webopedia.com/TERM/A/Android_SDK.html
Comments
Post a Comment